Resensi Novel Doa Perkabungan Karya Gerson Poyk oleh Imam Basori A.

 

Resensi






Identitas Novel

Judul                        : Doa Perkabungan

Pengarang                : Gerson Poyk

Penerbit                    : Balai Pustaka

Tahun terbit              : 1987

Tempat terbit            : Jakarta

Jumlah halaman        : 90 halaman

 

Novel Doa Perkabungan karya Gerson Poyk sangat menarik untuk pembaca, khususnya saya yang telah membaca novel tersebut. Novel Doa Perkabungan dapat menarik perhatian pembaca karena ceritanya mengenai percintaan dan terdapat religiositas. Hal tersebut sangat membuat pembaca merasa dibuat hidup dan hadir di sebuah cerita tersebut. Dengan dapat dirasakan juga dikehidupan nyata yang mengenai kisah cinta.

Alur novel Doa Perkabungan sudah runtut, mulai dari pengenalan, klimaks, antiklimaks sampai dengan penyelesaian. Pengarang mengungkapkan sudut pandang novel tersebut menggunakan pola pengembangan orang pertama. Novel Doa Perkabungan sarat akan gaya bahasa yang khas dari pengarang, terkadang juga membingungkan untuk memahami bahasa dalam tiap kalimat-kalimatnya.

Kertas di setiap halaman novel Doa Perkabungan tipis sehingga mudah sobek untuk dibaca. Selain itu, sampul novel Doa Perkabungan kurang menarik. Novel Doa Perkabungan sulit ditemukan dan susah didapatkan di toko-toko




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Puisi Sang Penguntai Masa Depan

  Sang Penguntai Masa Depan  _Karya: Imam Basori Alwi_  Setahun sekali memperingati hari jasamu  Hanya sehari mengenang pengabdianmu Sungguh...